Seorang Pria Menjadi Makhluk Aneh Karena Menginjak Al-Quran

Isi Klaim :

""Inilah azab bagi penghina alquran. Ini baru azab di dunia, belum di akhirat.

Jangan sekali kali menghina Allah dan firmanNya kalau gak mau di azab dunia akhirat..

Ya Allah.. Jauhkan diri kami dan anak cucu kami dari segala perbuatan yang tidak Engkau ridhai..

Amiin"

Hoax atau Fakta :

Mix antara Hoax dan Fakta.

Analisis :

Pada tanggal 13 Juli 2015 (pukul 6.15 WIB), akun facebook Pipik Dian Irawati memposting sebuah gambar yang diikuti sebuah pesan 'Inilah azab bagi penghina alquran. Ini baru azab di dunia, belum di akhirat'.

https://www.facebook.com/photo.php?fbid=152707691727125&set=a.106992349631993.1073741828.100009636845267&type=1&permPage=1

Sejauh penelusuran kami terhadap kedua foto tersebut, terdapat beberapa hal yang jarang orang ketahui kebenarannya. Dalam gambar tersebut, terdapat dua foto yaitu foto di sebelah kiri tampak seorang pria yang menginjak sebuah kitab suci Al-Quran dan foto di sebelah kanan tampak seperti pria dengan tubuh mirip ular. Mari kita kupas satu-persatu fakta dari kedua foto tersebut..

Foto pertama :

Memang fakta bahwa foto tersebut seorang pria yang sedang menginjak kitab suci Al-Quran. Ia adalah seorang pria bernama Bassem Sellami, dari Tunisia.

Bassem Sellami, pria Tunisia.

Foto itu adalah sebuah cuplikan dari salah satu video yang diunggah Sellami sendiri di akun YouTube miliknya berjudul "A group of youth reading the Quran" dan "The Real place of the Quran"

https://www.youtube.com/watch?v=8SHscX5kuRc

https://www.youtube.com/watch?v=bEx5vPNy38k

Namun saat ini seluruh video serupa sudah dihapus oleh YouTube, hal ini terkait dengan kasus Sellami yang sedang ditangani kepolisian sebab tersebarnya video tersebut tahun 2013 lalu. Untuk masalah ini, mohon maaf kami lewati, karena sudah bukan wilayah kami lagi untuk membahasnya.

"Sellami wrote yesterday on Facebook to 'friends, supporters, and sympathizers' that he is safe and added that “Interpol cannot interfere in such cases that are considered matters of freedom of speech'.

Sellami, who frequently voices what he calls 'anti-Islamization' opinions online posted two YouTube videos last week. The first shows him kneeling next to a person wearing a veil and apparently reading the Quran, before closing the holy book, standing, and throwing it to a third individual who bats it with a skateboard, breaking the book into pieces.

The other video shows Sellami holding and looking at a Quran before slamming it into a trash can."

http://www.bizpacreview.com/2013/09/28/tunisia-calls-on-interpol-to-take-action-against-man-for-disrespecting-quran-84246

http://www.tunisia-live.net/2013/09/27/government-investigating-tunisian-abroad-for-disrespecting-quran/

Foto kedua :

Gambar kedua, sesuatu yang tampak seperti manusia ular atau manusia kadal adalah hasil rekayasa (manipulasi gambar) yang diunggah oleh seorang member, Taoming, pada 27 September 2002 di situs berbagi gambar manipulasi DevianArt.com berjudul 'Snake TF'.

http://www.deviantart.com/art/Snake-tf-45666468

http://img10.deviantart.net/64aa/i/2006/364/2/b/snake_tf_by_taoming.jpg

Pada tanggal 27 November 2013 foto tersebut diunggah kembali oleh akun Meng Xiong ke dalam situs berbagi gambar dan video di 19lou.com.

Artikel ini juga terkait viral yang kami rilis sebelumnya berjudul 'Penjelasan Foto Wanita Menginjak Al-Quran' :

http://blog.indonesianhoaxes.com/2014/12/penjelasan-mengenai-foto-kaki-wanita-yang-menginjak-al-quran.html

https://www.facebook.com/IndonesianHoaxes/photos/a.706244416094758.1073741828.705618876157312/868083303244201/?type=1

Tugas kami hanyalah menjelaskan fakta dari setiap rumor atau viral, juga dugaan adanya informasi palsu atau dipalsukan, untuk hal sensitif seperti ini maka kami perlu tekankan bahwa Indonesian Hoaxes tidak pernah membahas sesuatu hal di luar wilayah kami. Cakupan kami hanya sebatas Hoax atau Fakta, guna mengedukasi semua pengguna internet tanah air.

CMIIW and Typo.
Sikapi dengan bijak, semoga bermanfaat.
Salam Internet Sehat!

Referensi :

• Dari berbagai sumber

Tweet